Lebih Baik Mana Antara Iklan Facebook Ads dan Google Ads
Google Ads vs Facebook Ads, mungkin kebetulan selama ini kami lebih banyak mengelola jenis produk dan jasa yang memang tepat di iklan di Google Ads, khususnya yang search network
Jika di bandingkan keduanya, dari beberapa referensi para para digital marketer luar maupun dalam negeri Google Ads Search Network mempunyai kelebihan khususnya soal “konversi” sampai-sampai disebut The Juggernout Ads.
Sebenarnya baik Google Ads, maupun Facebook Ads punya kekuatan masing-masing untuk digunakan dalam beriklan.
Yuk mari kita bahas secara lebih rinci
- Target Iklan
- Google Ads mengutamakan search atau pencarian. Dimana karakter orang yang sedang mencari sesuatu tentu saja dalam kondisi sudah membutuhkan, setidaknya sudah ada minat dan keinginan dengan apa yang dicarinya.
Inilah yang menjadi faktor mengapa Google Ads Search Network lebih mudah mendapatkan hasil yang efektif khususnya dalam hal konversi, seperti sales order.
Google pun akan memunculkan iklan yang paling relevan mempunyai score tinggi, sehingga orang yang sedang mencari tidak salah ketika klik iklan dan cocok dengan apa yang dia cari.
- Facebook Ads mengutamakan interest targeting. Facebook menawarkan jutaan data pengguna sesuai dengan demografi, minat, dan kesukaan mereka. Pengiklan bisa membuat target audiens yang sesuai dengan produknya.
Misalnya anda ingin menawarkan hijab, maka setting iklan bisa berdasarkan demografi seperti wanita berusia 15-50, muslim, suka hijab, sehingga iklan lebih tepat sasaran
- Perbedaan Pembeli
Google Ads, pembeli membeli dari hasil iklan karena dalam kondisi mereka sedang membutuhkan dan menemukan website yang cocok dengan kebutuhan mereka
Facebook Ads, buyer atau pembeli membeli karena tertarik dan merasa cocok ketika melihat iklan di home Facebook atau di Feed Instagram
- Karakteristik Market
Google Ads adalah Hot Market, mereka sudah butuh dan mencari di Google apa yang mereka inginkan, jika menemukan yang tepat maka besar kemungkinan terjadi closing order
Facebook Ads adalah Cold dan Warm Market, mereka membuka sosial media bukan bertujuan untuk belanja bahkan banyak yang akan ngeskip iklan yang tampil, mereka tidak peduli dengan iklan yang muncul.
Warm market karena targeting yang sesuai kepada market yang kemungkinan akan membeli produk anda, artinya tingga menunggu waktu yang tepat, iklan adalah media pengingat
- Biaya Iklan
Google Ads punya harga per klik yang cenderung lebih mahal dan kompetisi iklan semakin berat, namun bisa memberikan timbal balik yang signifikan
Facebook Ads bisa sangat murah dan efektif ketika sudah mendapatkan winning Ads, namun ketika belum bisa menemukan, berapapun yang anda keluarkan akan rugi atau boncos
Dari 4 jenis perbandingan diatas terlihat Google Ads lebih unggul, perlu digaris bawahi khususnya produk dan jasa yang ada pencarinya
“Ada jenis produk yang tidak banyak bahkan tidak ada yang mencari di Google”
Seperti cafe, restoran, film, aksesoris, hiburan, fashion seperti itu kemungkinan sangat sedikit yang akan mencari di Google karena memang sudah banyak dan mudah ditemukan
Bagaimana jika anda punya produk baru diantara jenis tersebut dan ingin anda iklankan ke banyak orang
Nah Facebook dan Instagram Ads sangatlah tepat, terlebih dengan kemampuan Interest Targeting akan lebih memaksimalkan distribusi iklan Anda
Keunggulan Iklan Facebook dan Instagram
- Brand Awareness
Salah satu tujuan beriklan adalah membangun kesadaran konsumen terhadap produk Anda dengan menggunakan content yang menarik seperti video dan gambar.
Orang-orang yang sudah menggunakan internet pasti mereka menggunakan Facebook dan Instagram sehingga sudah pasti iklan anda akan mudah menjangkau audiens pengguna sosial media
Rata-rata pengguna Facebook dan Instagram di Indonesia sehari setiap orang bisa menghabiskan rata-rata antara 2-6 jam, mereka sangat sering membuka sosmed dikala waktu luangnya.
- Retargeting
Bisa jadi konsumen anda sebenarnya memang sepantasnya membutuhkan produk atau jasa anda, namun seringkali mereka belum tentu membeli saat ini juga.
Dengan menggunakan metode retargeting artinya orang-orang yang sudah mempunyai interaksi baik mengunjungi website, like fanspage, atau like dan share postingan.
Iklan di Facebook Ads anda bisa menjadi pengingat disaat waktu yang tepat mereka siap membeli
Google Ads vs Facebook Ads, mungkin kebetulan selama ini kami lebih banyak mengelola jenis produk dan jasa yang memang tepat di iklan di Google Ads, khususnya yang search network
Jika di bandingkan keduanya, dari beberapa referensi para para digital marketer luar maupun dalam negeri Google Ads Search Network mempunyai kelebihan khususnya soal “konversi” sampai-sampai disebut The Juggernout Ads.
Sebenarnya baik Google Ads, maupun Facebook Ads punya kekuatan masing-masing untuk digunakan dalam beriklan.
Yuk mari kita bahas secara lebih rinci
- Target Iklan
- Google Ads mengutamakan search atau pencarian. Dimana karakter orang yang sedang mencari sesuatu tentu saja dalam kondisi sudah membutuhkan, setidaknya sudah ada minat dan keinginan dengan apa yang dicarinya.
Inilah yang menjadi faktor mengapa Google Ads Search Network lebih mudah mendapatkan hasil yang efektif khususnya dalam hal konversi, seperti sales order.
Google pun akan memunculkan iklan yang paling relevan mempunyai score tinggi, sehingga orang yang sedang mencari tidak salah ketika klik iklan dan cocok dengan apa yang dia cari.
- Facebook Ads mengutamakan interest targeting. Facebook menawarkan jutaan data pengguna sesuai dengan demografi, minat, dan kesukaan mereka. Pengiklan bisa membuat target audiens yang sesuai dengan produknya.
Misalnya anda ingin menawarkan hijab, maka setting iklan bisa berdasarkan demografi seperti wanita berusia 15-50, muslim, suka hijab, sehingga iklan lebih tepat sasaran
- Perbedaan Pembeli
Google Ads, pembeli membeli dari hasil iklan karena dalam kondisi mereka sedang membutuhkan dan menemukan website yang cocok dengan kebutuhan mereka
Facebook Ads, buyer atau pembeli membeli karena tertarik dan merasa cocok ketika melihat iklan di home Facebook atau di Feed Instagram
- Karakteristik Market
Google Ads adalah Hot Market, mereka sudah butuh dan mencari di Google apa yang mereka inginkan, jika menemukan yang tepat maka besar kemungkinan terjadi closing order
Facebook Ads adalah Cold dan Warm Market, mereka membuka sosial media bukan bertujuan untuk belanja bahkan banyak yang akan ngeskip iklan yang tampil, mereka tidak peduli dengan iklan yang muncul.
Warm market karena targeting yang sesuai kepada market yang kemungkinan akan membeli produk anda, artinya tingga menunggu waktu yang tepat, iklan adalah media pengingat
- Biaya Iklan
Google Ads punya harga per klik yang cenderung lebih mahal dan kompetisi iklan semakin berat, namun bisa memberikan timbal balik yang signifikan
Facebook Ads bisa sangat murah dan efektif ketika sudah mendapatkan winning Ads, namun ketika belum bisa menemukan, berapapun yang anda keluarkan akan rugi atau boncos
Dari 4 jenis perbandingan diatas terlihat Google Ads lebih unggul, perlu digaris bawahi khususnya produk dan jasa yang ada pencarinya
“Ada jenis produk yang tidak banyak bahkan tidak ada yang mencari di Google”
Seperti cafe, restoran, film, aksesoris, hiburan, fashion seperti itu kemungkinan sangat sedikit yang akan mencari di Google karena memang sudah banyak dan mudah ditemukan
Bagaimana jika anda punya produk baru diantara jenis tersebut dan ingin anda iklankan ke banyak orang
Nah Facebook dan Instagram Ads sangatlah tepat, terlebih dengan kemampuan Interest Targeting akan lebih memaksimalkan distribusi iklan Anda
Keunggulan Iklan Facebook dan Instagram
- Brand Awareness
Salah satu tujuan beriklan adalah membangun kesadaran konsumen terhadap produk Anda dengan menggunakan content yang menarik seperti video dan gambar.
Orang-orang yang sudah menggunakan internet pasti mereka menggunakan Facebook dan Instagram sehingga sudah pasti iklan anda akan mudah menjangkau audiens pengguna sosial media
Rata-rata pengguna Facebook dan Instagram di Indonesia sehari setiap orang bisa menghabiskan rata-rata antara 2-6 jam, mereka sangat sering membuka sosmed dikala waktu luangnya.
- Retargeting
Bisa jadi konsumen anda sebenarnya memang sepantasnya membutuhkan produk atau jasa anda, namun seringkali mereka belum tentu membeli saat ini juga.
Dengan menggunakan metode retargeting artinya orang-orang yang sudah mempunyai interaksi baik mengunjungi website, like fanspage, atau like dan share postingan.
Iklan di Facebook Ads anda bisa menjadi pengingat disaat waktu yang tepat mereka siap membeli